Rekomendasi Makanan untuk Bantu Tumbuh Kembang Bayi

Bayi Anda sudah berusia 6 bulan ke atas? Sudah saatnya Anda memberikan MPASI (Makanan Pendamping ASI) untuk membantu tumbuh kembang bayi. Walau pemberian ASI hingga bayi berusia 2 tahun tetap penting, bayi tetap butuh bantuan MPASI dengan gizi dan nutrisi seimbang agar tumbuh kembang bayi optimal. Tentunya selain itu, diperlukan juga stimulasi dari lingkungannya.

Dilansir dari situs resmi IDAI (Ikatan Dokter Anak Indonesia), bayi usia 6 bulan sudah bisa langsung dikenalkan pada makanan dengan 4 kandungan gizi lengkap yaitu, karbohidrat, protein, baik hewani maupun nabati, lemak, serta serat dari sayuran dan buah-buahan agar tumbuh kembang bayi optimal. Dengan kata lain, pemberian daging, telur, bahkan ikan sudah dapat dilakukan di pengenalan MPASI. Karena menurut IDAI penundaan pemberian ikan dan telur hingga usia 1 tahun pada kenyataannya tidak berguna untuk mencegah alergi.

Berikut beberapa bahan makanan yang kaya gizi untuk membantu tumbuh kembang bayi.

Beras putih
Beras putih merupakan sumber karbohidrat dan berguna sebagai sumber energi bagi si Kecil. Selain itu, beras kaya akan asam amino untuk pembentukan jaringan tubuh.

Hati Ayam
Hati ayam selain mengandung zat besi yang baik untuk pembentukan sel darah merah, juga mengandung zinc yang mendukung perkembangan sistem imun tubuh agar bayi tak mudah sakit.

Daging ayam
Daging ayam bisa menjadi sumber protein hewani yang baik bagi bayi yang baru mulai MPASI. Dalam 100 gram ayam, terdapat 18,6 gram protein yang sangat penting untuk pertumbuhan otot. Selain itu daging ayam memiliki kandungan zat besi untuk membantu pertumbuhan sel darah merah.

Ikan
Ikan merupakan sumber makanan yang memiliki kandungan lemak tak jenuh yang terdiri dari Omega 3,6, dan 9 sehingga baik untuk pertumbuhan bayi. Oleh karena itu, Mom bisa mengenalkan ikan kepada anak seperti Salmon dan Nila.

Telur
Telur merupakan sumber protein yang tinggi. Jadi, Mom dapat memberikan telur kepada sang buah hati untuk mendukung masa pertumbuhannya. Protein yang terdapat dalam telur berguna untuk membangun dan membentuk sel pada tubuh sehingga sang buah hati tumbuh kuat dan tidak mudah sakit.

Kentang
Sumber karbohidrat tak melulu dari beras, Anda juga bisa memberikan kentang yang selain kaya serat, juga mengandung potasium guna menjaga tekanan darah tetap stabil, akibatnya aliran darah ke jantung dan otak bayi selalu lancar.

Bayam Hijau
Sayuran berwarna hijau (ada juga yang merah) ini kaya akan vitamin A berwujud betakaroten. Bayam juga kaya akan vitamin B, vitamin C, asam folat, serta mineral kalsium, fosfor, mangan dan zat besi. Kandungan gizinya super penting untuk pembentukan otak bayi.

Buah-buahan
Buah-buahan kaya akan zat gizi esensial, seperti serat, kalsium, zat besi, serta vitamin A, B, C, dan E yang berperan dalam tumbuh kembang bayi. Jadi, Mom bisa mengenalkan beberapa buah seperti Alpukat yang tinggi akan vitamin E, pisang yang kaya vitamin B6 dan B12, hingga buah naga yang memiliki vitamin A tinggi.

Selain itu, Mom juga bisa menggunakan buah bit yang kaya akan asam folat yang memiliki peranan penting dalam pembentukan otak bayi. Buah bit mengandung magnesium yang berguna untuk menjaga fungsi otot dalam saraf agar bekerja dengan normal.

Tomat
Kandungan likopen, karotenoid dan polifenol di dalam tomat dapat membantu mencegah kerusakan DNA di dalam sel akibat radikal bebas, sehingga tumbuh kembang bayi tetap optimal

Dalam pemberian MPASI, selalu perhatikan tekstur makanan yang diberikan pada bayi. Mulailah dengan tekstur yang halus dan cair seperti ASI. Secara bertahap, sesuai dengan perkembangan usia, tekstur MPASI dapat dibuat lebih kasar dan kental. Perhatikan juga jenis bahan makanan yang diberikan. Bila ada yang membuat bayi sembelit atau menunjukkan gejala alergi, hentikan dulu pemberiannya untuk sementara waktu, lalu coba lagi di lain kesempatan.